Post Page Advertisement [Top]


Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura (UTM) yang melakukan pengabdian masyarakat yang diarahkan langsung oleh dosen pembimbing lapangan Dr. Widya Trio Pangestu, M.PD. dalam menjalankan kegiatannya. Dalam kegiatan Pengabdian Masyarakat LPPM UTM KKNT Kelompok 07melaksanakan program kerja yang telah mereka susun sebelumnya, yaitu Pelabelan UMKM Usaha Olahan Keripik Sukun, tempatnya di Dusun Kesek, Desa Kesek, Kecamatan Labang, Kabupaten Bangkalan.
Kegiatan ini dilakukan pada hari Senin, 09 Januari 2023 tepatnya pada siang hari jam 14:00 WIB, acara ini berlokasi di salah satu rumah warga dusun kesek, sebelum melaksanakan kegiatan kami meminta izin terlebih dahulu kepada aparat dusun untuk mengadakan kegiatan program sosialisasi tanggal pembuatan kripik sukun beserta pelabelannya. Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan dengan mahasiswa kelompok KKNT Kelompok 7 dan bersama warga setempat dalam mengolah sukun.

( label yang dipakai untuk UMKM )

Salah satu tujuan dari KKNT-07 ini untuk memberikan inspirasi dan inovasi bagi pelaku UMKM. Pelatihan membuat keripik ini berbahan utama dari sukun menjadi produk makanan memanfaatkan sumber bahan pangan yang tersedia di lingkungan sekitar agar tercipta menu-menu baru yang tidak monoton namun tetap bersumber dari bahan pangan yang biasa digunakan.

Warga dusun kesek memilih sukun sebagai bahan dasar yang digunakan dalam pembuatan produk olahan makanan karena buah sukun desa kesek mempunyai ciri khas tersendiri yaitu ukuran buahnya lebih kecil serta memiliki rasa lebih manis dan mudah didapatkan. Selain mudah didapatkan, sukun juga merupakan bahan olahan pangan yang cukup murah dipasaran sehingga produk hasil olahannya juga tidak memakan banyak biaya.

Adapun bahan dan alat serta langkah-langkah cara pembuatan keripik sukun:

Bahan-bahan

1. 1 buah Sukun

2. 2 Sdt kapur sirih

3. 2 liter udara

4. 1. Sdt gula

5, 1. Sdm garam

6. 1 liter minyak goreng

7. Pewarna makanan (warna kuning)


Alat: Sendok, baskom, wajan, kompor, saringan, sepatula, pisau, telenan, ziperponch.


Langkah-langkah

1. Kupas sukun, iris tipis dan rendam di dalam air larutan kapur sirih.

2. Angkat dan cuci bersih, tiriskan.

3. Masukan irisan sukun dengan campuran bumbu, aduk rata. Diamkan selama 15 menit atau hingga bumbu meresap.

4. Panaskan minyak, goreng sukun hingga kering dan kecokelatan. Angkat dan tiriskan.

5. Simpan sukun di dalam ziperponch

6. Dan kripik sukun siap dipasarkan


Dengan adanya upaya dari mahasiswa KKNT Kelompok 7 harapan dari mahasiswa ini dapat memberikan manfaat dan usaha kepada warga agar dapat memberikan kemajuan menjadi lebih baik dan produk lebih dikenal oleh masyarakat. Usaha produk keripik sukun ini memiliki rasa manis dan gurih. Dan dilihat dari packaging masih menggunakan plastik tanpa stiker atau label produk. Sehingga dari mahasiswa KKNT Kelompok 7 ini melakukan beberapa upaya diantaranya perizinan usaha tingkat desa, membantu perbaikan packaging menjadi standing pouch disertai zipper, stiker produk serta pemasaran melalui media sosial/media online. Harapan dari mahasiswa KKNT kelompok 7 tentunya dari upaya ini ada kemajuan yang signifikan serta produk keripik sukun bisa bersaing dengan menggunakan digital marketing sebagai teknik pemasarannya.

Kegiatan pelatihan dalam mengolah kripik sukun berjalan lancar karena semangat warga dan juga mahasiswa yang sangat tinggi terhadap kegiatan ini membuat kegiatan pelatihan keripik sukun berjalan lancar tanpa hambatan apapun.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bottom Ad [Post Page]

| Designed by KKN 85 UTM 2019